Diskon Tarif Tol 20 Persen di Ruas Pandaan-Malang, Berlaku Selama Tiga Periode di 2025

Arazone

Suararakyatnusantara.com, Malang – Kabar baik datang bagi para pengguna jalan tol di wilayah Jawa Timur. PT Jasamarga Pandaan Malang (JPM) mengumumkan pemberlakuan potongan tarif sebesar 20 persen untuk ruas Tol Pandaan–Malang dalam tiga periode berbeda sepanjang tahun 2025. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan masyarakat.

Diskon tersebut akan diterapkan pada tanggal 6–9 Juni, 27–29 Juni, serta 9–13 Juli 2025. Direktur Utama PT JPM, Netty Renova, menjelaskan bahwa kebijakan ini selaras dengan komitmen perusahaan dalam mendukung kebijakan stimulus pemerintah serta memperkuat konektivitas antarwilayah di Jawa Timur.

“Kami ingin memberikan manfaat nyata kepada pengguna jalan serta mendorong aktivitas ekonomi, khususnya di sektor pariwisata, UMKM, dan ekonomi kreatif,” kata Netty dalam keterangan tertulisnya, Rabu (11/6/2025).

Dorong Sektor Pariwisata dan UMKM

Menurut Netty, program diskon ini tidak hanya ditujukan untuk mengurai arus lalu lintas pada hari-hari tertentu, tetapi juga untuk mendorong pertumbuhan sektor ekonomi lokal. Dengan tarif yang lebih terjangkau, diharapkan mobilitas masyarakat meningkat sehingga berkontribusi pada peningkatan produktivitas dan aksesibilitas antarwilayah.

Untuk mendukung kelancaran arus transaksi selama periode diskon, PT JPM mengoperasikan 12 gardu masuk (entrance), 13 gardu keluar (exit), dan 10 gardu reversible di berbagai gerbang tol. Selain itu, sebanyak 14 unit mobile reader juga disiagakan guna mempercepat proses pembayaran dan mengurangi antrean di gerbang tol.

Akses Lebih Cepat ke Destinasi Wisata Jawa Timur

Dengan adanya potongan tarif tol, waktu tempuh dari Surabaya menuju Malang dapat dipangkas hingga 1–3 jam. Hal ini membuka peluang lebih luas bagi wisatawan untuk mengakses sejumlah destinasi unggulan di kawasan Malang Raya dan sekitarnya.

Beberapa lokasi wisata yang dapat dijangkau lebih mudah berkat ruas tol ini antara lain Kawasan Wisata Kota Batu, Gunung Bromo via Tumpang dan Purwodadi, jalur pendakian Gunung Semeru, Pantai Selatan Malang, hingga Kebun Teh Lawang.

Netty menegaskan, kehadiran jalan tol Pandaan–Malang bukan hanya mempercepat mobilitas masyarakat dan wisatawan, tetapi juga mendukung distribusi hasil pertanian dan industri di wilayah Jawa Timur. “Ini adalah bentuk kontribusi kami dalam mendukung pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” tambahnya.

Tentang Tol Pandaan–Malang

Jalan Tol Pandaan–Malang memiliki panjang total 38,488 kilometer dan menghubungkan sejumlah wilayah strategis di Jawa Timur. Ruas ini memiliki lima gerbang utama yakni GT Purwodadi, GT Lawang, GT Singosari, GT Pakis, dan GT Malang. Fungsinya tidak hanya sebagai jalur penghubung antarwilayah industri dan pusat logistik, tetapi juga sebagai akses vital menuju berbagai destinasi wisata. (*)

Bagikan artikel ini
Tinggalkan komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version