Aperti BUMN Buka Pendaftaran Beasiswa untuk Lulusan SMA/SMK, Tersedia Lebih dari 300 Kuota

Arazone

Suararakyatnusantara.com, Jakarta – Aliansi Perguruan Tinggi Badan Usaha Milik Negara (Aperti BUMN) kembali membuka kesempatan bagi lulusan SMA/SMK sederajat untuk meraih beasiswa pendidikan. Program ini menyediakan lebih dari 300 beasiswa dan dapat diakses hingga 16 Juni 2025.

Ketua Umum Aperti BUMN, Iwa Garniwa, menyampaikan bahwa proses seleksi mempertimbangkan beragam capaian siswa, baik akademik maupun non-akademik. “Setiap bentuk prestasi akan menjadi perhatian kami dalam menyeleksi peserta,” ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Senin (2/6).

Enam Kampus BUMN Jadi Tujuan Beasiswa

Program ini melibatkan enam institusi pendidikan tinggi yang berada di bawah naungan BUMN. Masing-masing adalah:

Politeknik Semen Indonesia (Polteksi)

Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI)

Universitas Pertamina (UPER)

Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI)

Institut Teknologi PLN (ITPLN)

Telkom University (Tel-U)

Jenis beasiswa yang ditawarkan pun beragam, mulai dari beasiswa penuh yang menanggung seluruh biaya pendidikan, hingga beasiswa parsial yang mencakup sebagian biaya studi.

Tak Hanya Nilai Akademik, Prestasi Lain Diapresiasi

Berbeda dari banyak program beasiswa lain, Aperti BUMN juga membuka peluang bagi siswa yang memiliki keunggulan di luar kelas. Capaian seperti prestasi olahraga, seni, atau kegiatan ekstrakurikuler lainnya akan turut menjadi pertimbangan dalam proses seleksi.

Dengan pendekatan ini, Aperti BUMN berharap dapat menjaring talenta muda Indonesia yang memiliki potensi di berbagai bidang. “Kami ingin menyiapkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis, tapi juga siap menghadapi tantangan dunia industri,” tutur Iwa.

Kuota dan Jenjang Pendidikan

Beasiswa ini terbuka bagi lulusan tahun 2024 dan 2025. Jenjang pendidikan yang bisa dipilih mulai dari program diploma, sarjana (S-1), hingga magister, tergantung kebijakan masing-masing perguruan tinggi.

Namun, peserta hanya diperkenankan memilih satu kampus tujuan dalam proses pendaftaran. Setiap perguruan tinggi menyediakan kuota yang berbeda, sebagai berikut:

Telkom University (Tel-U): 55 beasiswa (25 penuh, 30 parsial)

Institut Teknologi PLN (ITPLN): 105 beasiswa (5 penuh, 100 parsial)

Perguruan tinggi lain seperti Universitas Pertamina dan ULBI juga menyiapkan kuota masing-masing, menyesuaikan kapasitas institusi.

Dorong Akses Pendidikan Berkualitas

Iwa menegaskan, program beasiswa ini merupakan bagian dari komitmen BUMN dalam membangun sumber daya manusia unggul. Ia berharap inisiatif ini dapat memperluas akses pendidikan tinggi yang bermutu bagi generasi muda di seluruh Indonesia.

“Melalui beasiswa ini, kami ingin memastikan bahwa siswa-siswa terbaik dari berbagai latar belakang punya kesempatan yang sama untuk berkembang,” ujarnya.(*)

Bagikan artikel ini
Tinggalkan komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Exit mobile version