SuaraRakyatNusantara.comSuaraRakyatNusantara.comSuaraRakyatNusantara.com
  • Home
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Daerah
      • Jakarta
      • Makassar
      • Medan
      • Surabaya
    • Politik
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • UMKM
    • Loker
  • Gaya Hidup
    • Fashion & Kecantikan
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Wisata
  • Hiburan
    • Film & TV
    • Musik
    • Selebriti
  • Olahraga
    • Sepakbola
  • Pendidikan
    • Beasiswa
  • Teknologi
    • Gadget
    • Game
  • Otomotif
  • Opini
Reading: Bill Gates Umumkan Donasi 99% Kekayaan, Tutup Gates Foundation di 2045: Ini Alasan dan Dampaknya
Bagikan
Font ResizerAa
SuaraRakyatNusantara.comSuaraRakyatNusantara.com
Font ResizerAa
  • Home
  • Berita
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Olahraga
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Otomotif
  • Opini
  • Home
  • Berita
    • Nasional
    • Internasional
    • Daerah
    • Politik
  • Ekonomi
    • Keuangan
    • UMKM
    • Loker
  • Gaya Hidup
    • Fashion & Kecantikan
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Wisata
  • Hiburan
    • Film & TV
    • Musik
    • Selebriti
  • Olahraga
    • Sepakbola
  • Pendidikan
    • Beasiswa
  • Teknologi
    • Gadget
    • Game
  • Otomotif
  • Opini
Follow US
  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Kami
  • UU Pers
  • Karier
©2025 Suararakyatnusantara.com. All Rights Reserved.
SuaraRakyatNusantara.com > Berita > Internasional > Bill Gates Umumkan Donasi 99% Kekayaan, Tutup Gates Foundation di 2045: Ini Alasan dan Dampaknya
BeritaEkonomiInternasional

Bill Gates Umumkan Donasi 99% Kekayaan, Tutup Gates Foundation di 2045: Ini Alasan dan Dampaknya

Terakhir update Mei 13, 2025 3:13 am
Arazone 4 minggu Lalu
Bagikan
Bill Gates Umumkan Donasi 99% Kekayaan, Tutup Gates Foundation di 2045: Ini Alasan dan Dampaknya
Bagikan

Suararakyatnusantara.com – Pendiri Microsoft, Bill Gates, secara resmi mengumumkan rencana besar yang akan mengubah arah filantropi global. Melalui sebuah unggahan di blog pribadinya pada Kamis (8/5/2025), Gates menyatakan akan mendonasikan 99 persen dari total kekayaannya selama dua dekade ke depan, dengan tenggat waktu hingga tahun 2045. Seluruh donasi tersebut akan disalurkan melalui lembaga filantropinya, Bill & Melinda Gates Foundation.

Langkah ini sekaligus menandai keputusan besar lainnya: yayasan Gates Foundation akan secara resmi ditutup pada 31 Desember 2045. Gates menyebut bahwa keputusan ini dibuat demi menciptakan dampak lebih cepat terhadap isu-isu global yang mendesak seperti kemiskinan, kesehatan, dan pendidikan, dibandingkan mempertahankan yayasan untuk jangka waktu tak terbatas.

Berdasarkan laporan BBC (9/5/2025), Gates memperkirakan total kekayaannya saat ini mencapai USD 108 triliun atau sekitar Rp1.784 kuadriliun. Dalam grafik yang dibagikannya, ia menunjukkan bahwa kekayaan tersebut akan terus menyusut hingga hampir nol pada 2045, seiring proses distribusi donasi yang terus dipercepat.

Komitmen Bill Gates dan Inspirasi dari Andrew Carnegie

Gates menjelaskan bahwa motivasi utamanya dalam mendonasikan kekayaan adalah keyakinan moral bahwa tidak seharusnya seseorang meninggal dalam keadaan masih menyimpan kekayaan berlebih. Ia terinspirasi dari esai “The Gospel of Wealth” yang ditulis oleh industrialis Amerika abad ke-19, Andrew Carnegie.

“Orang-orang akan mengatakan banyak hal tentang saya ketika saya meninggal, tetapi saya bertekad tidak akan menjadi salah satu dari ‘dia meninggal dalam keadaan kaya’,” ujar Gates, mengutip pernyataan Carnegie bahwa “Orang yang mati dalam keadaan kaya akan mati dalam keadaan memalukan.”

Gates juga menyebutkan bahwa keputusan mempercepat proses donasi ini muncul setelah menimbang tantangan global yang kian kompleks. Ia percaya generasi baru miliarder dalam dua dekade mendatang dapat menghadapi tantangan yang akan datang dengan lebih efektif.

Jangan lewatkan  Cek Resmi Penerima BSU 2025, Ini Link dan Cara Aksesnya agar Tak Tertipu

Perubahan Strategi dan Anggaran Yayasan

Sebelumnya, Gates dan mantan istrinya, Melinda French Gates, berencana agar Gates Foundation tetap beroperasi jauh setelah mereka meninggal. Namun kini, strategi berubah: yayasan ditargetkan menghabiskan seluruh dana hingga tahun 2045, dengan peningkatan anggaran tahunan dari USD 6 miliar menjadi USD 9 miliar.

Sejak berdiri pada tahun 2000, Gates Foundation telah menyumbangkan lebih dari USD 100 miliar (Rp1,6 kuadriliun) untuk program-program global, termasuk pemberantasan penyakit menular, peningkatan pendidikan, hingga penanggulangan perubahan iklim. Gates kini menargetkan yayasan dapat menggandakan jumlah tersebut dan menyumbangkan tambahan USD 200 miliar hingga batas waktu penutupan.

Tujuan Besar 20 Tahun ke Depan

Dalam blognya, Gates memaparkan beberapa tujuan prioritas yayasan selama dua dekade mendatang, di antaranya:

  1. Menurunkan angka kematian ibu dan anak akibat penyakit yang dapat dicegah
  2. Memberantas penyakit seperti malaria, polio, campak, dan cacing Guinea
  3. Meningkatkan akses pendidikan dan hasil pertanian di Afrika untuk mengurangi angka kemiskinan secara signifikan

Meski optimistis, Gates tetap menyadari bahwa kesuksesan inisiatif tersebut tak bisa dicapai sendiri. “Semua kemajuan ini tidak mungkin terjadi tanpa kerja sama dari pemerintah,” tulisnya dalam kutipan yang diambil dari CNBC (8/5/2025).

Tanggapan dan Kritik Publik

Kendati banyak pihak memuji inisiatif Gates sebagai langkah besar dalam dunia filantropi, kritik pun muncul. Beberapa pengamat menyatakan kekhawatiran bahwa status amal yayasan dimanfaatkan untuk menghindari pajak. Selain itu, yayasan juga dinilai memiliki pengaruh yang terlalu besar terhadap kebijakan kesehatan global.

Namun Gates menegaskan, langkah ini bukan tentang memperpanjang pengaruh, melainkan upaya nyata untuk memberikan dampak signifikan terhadap jutaan nyawa di dunia.

Langkah Bill Gates untuk menyumbangkan 99 persen kekayaannya sekaligus menutup operasional Gates Foundation pada 2045 menjadi salah satu momen penting dalam sejarah filantropi modern. Dengan fokus pada urgensi dan keadilan sosial, keputusan ini berpotensi membawa perubahan besar dalam penanganan berbagai krisis global, asalkan mendapat dukungan luas dari sektor pemerintah dan masyarakat dunia.(*)

Jangan lewatkan  BKN Rilis Jadwal Terbaru Seleksi PPPK Tahap II 2024, Catat Tanggal-Tanggal Penting Ini!

Artikel Terkait:

Jelang Duel Kontra Jepang, Timnas Indonesia Diuntungkan Absennya Dua Pilar Bertahan Samurai Biru

Penyerangan oleh Geng Motor Terjadi di Makassar, Polisi Masih Selidiki Pelaku

Resmi Gantikan Inzaghi, Cristian Chivu Siap Gelar Konferensi Pers Perdana di AS Jelang Piala Dunia A...

Cara Mudah Bermain Jungler Mobile Legends untuk Pemula

Cara Counter Hero Mage di Mobile Legends dengan Mudah: Strategi Efektif Agar Tidak Kena Burst Damage

Trik Build Layla ML Tersakit 2025 yang Cocok untuk Pemula!

Baca Juga

Jelang Duel Kontra Jepang, Timnas Indonesia Diuntungkan Absennya Dua Pilar Bertahan Samurai Biru

Penyerangan oleh Geng Motor Terjadi di Makassar, Polisi Masih Selidiki Pelaku

Resmi Gantikan Inzaghi, Cristian Chivu Siap Gelar Konferensi Pers Perdana di AS Jelang Piala Dunia Antarklub

Cara Mudah Bermain Jungler Mobile Legends untuk Pemula

Cara Counter Hero Mage di Mobile Legends dengan Mudah: Strategi Efektif Agar Tidak Kena Burst Damage

TAGGED:Bill GatesDonasi KekayaanFilantropiGates FoundationYayasan Amal
Bagikan artikel ini
Facebook Twitter Email Print
Artikel sebelumnya Cara Menghitung Bunga Pinjaman Bank Cara Menghitung Bunga Pinjaman Bank
Artikel selanjutnya Harga Emas Antam Turun Tajam! Simak Update Terbaru dan Dampaknya bagi Investor Harga Emas Antam Turun Tajam! Simak Update Terbaru dan Dampaknya bagi Investor
Tinggalkan komentar

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Temukan berita terbaru lokal, nasional, dan global dengan perspektif rakyat. Dengan jurnalisme independen dan liputan mendalam serta berimbang.

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak Kami
  • UU Pers
  • Karier

Find Us on Socials

SuaraRakyatNusantara.comSuaraRakyatNusantara.com
© suararakyatnusantara.com 2025. All Rights Reserved.
Go to mobile version
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?