Suararakyatnusantara.com, Milan – Bek senior Inter Milan, Francesco Acerbi, resmi mengundurkan diri dari skuad tim nasional Italia menjelang jeda internasional. Keputusan mengejutkan ini diumumkan langsung oleh Acerbi melalui unggahan di akun Instagram pribadinya, menyusul kekalahan telak yang dialami Inter Milan dari Paris Saint-Germain di final Liga Champions. Dalam pernyataannya, Acerbi menyebut bahwa “kondisinya belum memungkinkan” untuk membela timnas saat ini.
Pemain berusia 37 tahun ini sejatinya mendapat panggilan dari pelatih Italia, Luciano Spalletti, untuk memperkuat Azzurri dalam dua laga penting kualifikasi Piala Dunia melawan Norwegia dan Moldova. Namun, keputusan pribadi dan suasana emosional pasca pertandingan menjadi pertimbangan utama baginya untuk menolak kesempatan tersebut, meskipun mengaku selalu bangga mengenakan seragam timnas.
Dalam unggahan resminya di Instagram, Acerbi menyatakan bahwa keputusannya bukan diambil dengan mudah. “Setelah pertimbangan mendalam, hari ini saya menyampaikan kepada pelatih bahwa saya tidak akan menerima panggilan timnas,” tulisnya. “Mengenakan seragam Azzurri selalu menjadi kehormatan dan kebanggaan besar bagi saya.”
Namun, ia menegaskan bahwa saat ini bukan waktu yang tepat untuk melanjutkan bersama timnas. “Dalam situasi saat ini, saya merasa kondisi tidak memungkinkan saya untuk melanjutkan dengan ketenangan,” tambah Acerbi. Ia juga menekankan bahwa keputusan ini bukan karena emosi sesaat atau perasaan depresi setelah kekalahan dari PSG.
Pertandingan final Liga Champions yang berlangsung sehari sebelumnya menjadi pukulan berat bagi Inter Milan. Kekalahan 0-5 dari Paris Saint-Germain tak hanya menghapus harapan mereka meraih gelar bergengsi Eropa, tetapi juga memengaruhi mental beberapa pemain, termasuk Acerbi. Dalam pernyataannya, ia mengungkapkan bahwa dirinya tidak akan bertahan di lingkungan yang menurutnya sudah tidak lagi menginginkannya secara utuh.
“Saya bukan orang yang menganggap panggilan timnas sebagai hal sepele. Saya selalu memberikan segalanya,” lanjutnya. “Namun saya tidak ingin berada di tempat yang sudah tak benar-benar membutuhkan saya.” Acerbi juga menyebut bahwa keputusannya bersifat sementara dan bisa berubah tergantung kondisi mendatang.
Terlepas dari pengunduran dirinya, Acerbi tetap menyampaikan dukungan penuh kepada timnas Italia. “Saya mendoakan yang terbaik untuk tim nasional dan rekan-rekan saya. Saya akan terus mendukung mereka dengan semangat yang sama seperti yang saya tunjukkan di lapangan,” pungkasnya.
Luciano Spalletti sendiri belum memberikan tanggapan resmi atas keputusan ini. Namun, pengunduran diri pemain berpengalaman seperti Acerbi tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi Azzurri yang sedang membangun kekuatan menghadapi Piala Dunia.
Francesco Acerbi, yang sudah membela Italia sejak 2014, dikenal sebagai salah satu bek tangguh dan berpengalaman, serta pernah menjadi bagian penting dalam perjalanan Azzurri meraih trofi Euro 2020. Pengunduran dirinya membuka ruang spekulasi mengenai dinamika internal dalam tubuh tim nasional Italia.(*)