Suararakyatnusantara.com, Milan – Menjelang laga final Liga Champions yang dinanti antara Paris Saint-Germain (PSG) dan Inter Milan, muncul prediksi yang mengejutkan dari kapten Liverpool, Virgil van Dijk. Bek asal Belanda tersebut menyatakan bahwa PSG bukanlah favorit untuk memenangkan pertandingan ini, meski diperkuat banyak bintang besar.
Final Liga Champions musim ini mempertemukan dua tim raksasa Eropa yang tampil impresif sepanjang kompetisi. Inter Milan sukses menyingkirkan tim-tim kuat seperti Feyenoord, Bayern Munich, dan Barcelona di fase gugur. Sementara itu, PSG berhasil mengalahkan tiga klub Premier League: Liverpool, Aston Villa, dan Arsenal.
Pernyataan dari Van Dijk tentu menarik perhatian banyak pihak, mengingat ia baru saja menghadapi PSG. Namun, ia meyakini pengalaman Inter di ajang ini bisa menjadi faktor pembeda saat kedua tim bertemu di partai puncak.
Dalam wawancaranya dengan media asal Prancis, L’Équipe, yang dikutip oleh FCInterNews, Virgil van Dijk secara terbuka menyatakan bahwa dirinya tidak menganggap PSG sebagai unggulan dalam final Liga Champions musim ini. “Saya tidak berpikir begitu,” ujarnya saat ditanya apakah PSG layak disebut sebagai favorit.
Van Dijk, yang berusia 33 tahun, menjelaskan bahwa dirinya telah menghadapi PSG baru-baru ini dan mengakui kekuatan tim asal Prancis tersebut. “Mereka memberikan kesan yang kuat kepada saya,” ungkapnya.
Namun, Van Dijk juga menyebut bahwa dirinya cukup mengenal Inter Milan. Ia menyatakan pernah menghadapi tim asal Italia itu, serta mengetahui karakter dua pemain Inter yang juga merupakan rekan senegaranya, Denzel Dumfries dan Stefan de Vrij.
“Inter mungkin memiliki sedikit lebih banyak pengalaman dibanding PSG, karena mereka pernah tampil di final Liga Champions belum lama ini,” tambahnya. Seperti diketahui, Inter Milan tampil sebagai finalis Liga Champions pada musim 2022/2023, meski kalah dari Manchester City.
Rekam Jejak Kedua Tim di Liga Champions Musim Ini:
Inter Milan tampil solid sejak fase grup dan mencatat kemenangan penting atas tim-tim seperti Arsenal dan RB Leipzig.
PSG, meski sempat tampil kurang meyakinkan di awal fase grup, berhasil bangkit dengan kemenangan dramatis 4-2 atas Manchester City di laga penentuan.
Kedua tim sama-sama menunjukkan kualitas tinggi dan konsistensi sepanjang turnamen, sehingga membuat laga final ini diprediksi berlangsung sengit dan sulit ditebak.
Pernyataan Virgil van Dijk menambah bumbu jelang final Liga Champions yang akan digelar kurang dari satu minggu lagi. Dengan pengalaman dan materi pemain yang dimiliki, baik PSG maupun Inter Milan memiliki peluang yang sama besar. Namun, menurut Van Dijk, pengalaman Inter bisa jadi penentu kemenangan dalam laga yang penuh tekanan ini.(*)
