Suararakyatnusantara.com, MILAN- Ketegangan di pekan terakhir Serie A musim ini memuncak, tidak hanya di atas lapangan, tetapi juga di sisi lapangan. Dua nama besar dalam dunia kepelatihan, Simone Inzaghi dari Inter Milan dan Antonio Conte dari Napoli, resmi menerima sanksi larangan mendampingi tim usai insiden panas yang terjadi saat pertandingan terakhir mereka.
Keputusan ini dikonfirmasi oleh Otoritas Kehakiman Olahraga Italia, sebagaimana dilaporkan oleh FCInterNews.
Kedua pelatih tersebut menerima kartu merah dalam laga yang berlangsung secara bersamaan pada akhir pekan kemarin. Inzaghi terlibat adu argumen sengit dengan staf pelatih Lazio, sementara Conte dan pelatih Parma, Christian Chivu, juga harus meninggalkan lapangan setelah ketegangan di pinggir lapangan meningkat.
Insiden tersebut terjadi di tengah pertandingan yang penuh drama, termasuk keputusan penalti kontroversial yang dipicu oleh teknologi VAR.
Dengan keputusan resmi yang telah diumumkan, baik Inter Milan maupun Napoli harus menyelesaikan musim tanpa kehadiran pelatih utama mereka di bench. Situasi ini tentu akan memengaruhi persiapan teknis jelang laga pamungkas Serie A, di mana Inter akan menghadapi Como dan Napoli bertemu Cagliari.
Dalam laga antara Inter Milan dan Lazio, tim asuhan Inzaghi sempat dua kali unggul sebelum akhirnya ditahan imbang 2-2. Ketegangan memuncak ketika Lazio mendapatkan penalti di menit-menit akhir usai bola dinilai mengenai tangan Yann Bisseck. Keputusan tersebut ditinjau melalui VAR dan akhirnya dieksekusi menjadi gol penyeimbang oleh Lazio.
Sementara itu di laga lain, Napoli harus puas bermain imbang tanpa gol melawan Parma. Ketegangan tak kalah tinggi terjadi di masa injury time ketika Napoli awalnya diberi hadiah penalti. Namun setelah tinjauan VAR, penalti tersebut dibatalkan karena terdeteksi pelanggaran sebelumnya dalam proses serangan.
Kondisi emosional yang tinggi dari pertandingan tampaknya memengaruhi kedua pelatih. Simone Inzaghi langsung diusir dari lapangan setelah bersitegang dengan staf Lazio. Antonio Conte juga mengalami nasib serupa, di mana ia dan Christian Chivu diusir akibat konfrontasi keras selama laga.
Berdasarkan pernyataan resmi dari pihak Kehakiman Olahraga Italia, kedua pelatih akan menjalani skorsing dan tidak akan berada di sisi lapangan pada pertandingan terakhir musim ini. Lautaro Martinez dkk akan menghadapi Como, sedangkan Napoli dijadwalkan melawan Cagliari dalam penutup Serie A musim ini.
Kehilangan dua pelatih berpengaruh ini tentu menjadi pukulan bagi masing-masing tim, mengingat peran besar mereka dalam strategi dan motivasi di dalam pertandingan.
Meskipun belum dijelaskan secara rinci durasi larangan mendampingi lebih lanjut, keputusan ini menjadi peringatan penting bagi semua pelatih di Serie A agar tetap menjaga sikap profesional di tengah tekanan tinggi pertandingan.
Sanksi terhadap Inzaghi dan Conte menjadi sorotan tajam menjelang akhir musim. Kejadian ini menegaskan bahwa emosi di pinggir lapangan bisa berdampak besar, tidak hanya bagi individu, tapi juga bagi performa tim secara keseluruhan.
Dengan absennya dua pelatih utama ini, laga terakhir Serie A diprediksi akan tetap berjalan ketat, namun tanpa kehadiran figur sentral yang biasanya memimpin dari pinggir lapangan.(*)