Belitung, suararakyatnusantara.com – Pemerintah Desa Kacang Butor akan menggelar Festival Gunong Tajam pada tanggal 21-23 Juni 2024 bertempat di Lapangan Bola Dusun Aik Begantung, Desa Kacang Butor, Kecamatan Badau, Kabupaten Belitung.
Dian (Kades), H. MZ. Hendra caya SE. Msi (Tengah), dan Wyllianto,S.E.
Dian selaku Kepala Desa Kacang Butor mengungkapkan, kalau Festival Gunong Tajam ini semoga bisa menggairahkan sektor ekonomi khususnya di Bidang Pariwisata di Desa itu.
“Acara akan digelar selama 3 hari dengan Bazaar untuk mempromosikan produk-produk UMKM serta menggelar pertunjukan seni budaya masyarakat Desa Kacang Butor,” ujar Kades Kacang Butor. Senin (10/06/2024).
Sementara mengenai event ini, Wyllianto,S.E. selaku Mandataris Dewan Pimpinan Daerah Kepulauan Bangka Belitung ISSITA (Indonesia Sport and Special Interest Tourism Association) pun memberikan tanggapan optimis.
“Festival Gunong Tajam merupakan wujud Special Interest Tourism/Minat Khusus/Usaha kreatif untuk membangun pondasi serta kesempatan usaha yang bagus di kalangan pelaku UMKM,” jelasnya.
Lanjut Wyllianto, S.E., Seiring itu bisa juga untuk meningkatkan peluang di sektor pariwisata.
“Secara pribadi saya memuji dan memberikan apresiasi tinggi kepada inisiator dan seluruh panitia Festival Gunong Tajam. Saya berharap di Belitung akan semakin banyak orang seperti mereka, dengan demikian semakin tercipta peluang untuk perencanaan daerah kita, Go Belitung Maju!,” ungkap Wyllianto,S.E. dengan tegas.
Ditempat lain Sekretaris Daerah Kabupaten Belitung H. MZ. Hendra caya SE. Msi, disela-sela kegiatan Dinas Luar menambahkan.
“Selalu Sekda meminta agar kegiatan tersebut bisa memberdayakan semaksimal mungkin masyarakat lokal yang ada di Desa Kacang Butor serta perkuat sisi pemberitaan dengan menggandeng rekan-rekan Jurnalis.
“Serta penggiat penggiat Konten Kreator Medsos baik berupa Facebook, Yuotuber, Tik Tok, agar kegiatan yang sifatnya lokal bisa ter expose secara luas, sehingga bisa memberikan efek dominan untuk memperkenalkan negeri laskar pelangi agar sektor pariwisata bisa lebih terfokus,” tandas H. MZ Hendra Caya menutup pembicaraan.
(Rls, Wl, Srn).
